Lamborghini Huracan Foto: Ruly Kurniawannewsvreal.com Jakarta - Pernah terpikir tidak Otolovers, mengapa harga kendaraan beroda empat sport dan premium lainnya di Indonesia sangat mahal? Padahal di Negara lainnya menyerupai Jepang, Australia, Inggris, Jerman, dan lain sebagainya tidak terlalu mahal bahkan cenderung terjangkau.
Menanggapi hal ini, Rudy Salim, Presiden Direktur Prestige Image Motorcars mengungkapkan hal tersebut sebab pajak bea masuk Indonesia yang sangat mahal. Bahkan, tahun ini biaya tersebut ditambah sehingga kendaraan beroda empat sekelas Lamborghini Hurracan untuk biaya masuknya saja hingga Rp 7,2 Miliar.
"Pajak Hurracan itu harusnya (sebelum ada perubahan bea masuk) Rp 5,3 Miliar, diluar harga mobil. Itu hanya pajaknya saja ya, belum dengan biaya lainnya. Nah, kemudian pajak masuk ini ada koreksi CIF (Cost, Insurance, and Freight) dari pemerintah. Terkena PPnBM, PPN 10%, PPH, dan sebagainya sehingga harga masuk itu tadi naik jadi Rp 7,2 Miliar," katanya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (15/12/2017).
"Jadi benar-benar berat. Oleh sebab itu, harga kendaraan beroda empat menyerupai ini mahalnya sangat keterlaluan. Ini (kenaikan biaya masuk) berlaku pada 4-5 kemarin (November)," lanjut Rudy.
Maka, dengan penambahan tersebut kendaraan beroda empat yang diluar negeri terkena hanya Rp 4-5 Miliar, saat diubahsuaikan dan masuk Indonesia banderolannya mencapai Rp 17 Miliar.
"Dengan penambahan itu, maka kendaraan beroda empat yang tadinya diluar terjangkau (hanya kisaran Rp 4 hingga 5 Miliar), saat diubahsuaikan dan masuk sini jadi tidak wajar. Misalkan saja Rolls-Royce Phantom Metropolitan itu, diluar Rp 7 hingga 8 Miliar. Tapi di Indonesia, masuk Rp 25 Miliar sebab ada pembiasaan itu tadi," ujar Rudy.
"Jadi bener-bener berat. Seharusnya pemerintah itu memudahkan kita sebab kan saat masyarakat beli, ia akan buat STNK. Nah ini aja yang dimahalin," tutupnya.
Tag :
Mobil
0 Komentar untuk "News Vreal Terkini Kenapa Harga Sportcar Di Indonesia Mahal?"